Memilih Asuransi Jiwa Berjangka, Apa Saja Pertimbangannya?

Saat Anda memilih asuransi jiwa berjangka, wajar jika Anda membandingkan beberapa opsi sekaligus. Dengan begitu, Anda bisa bandingkan berbagai faktor seperti biaya premi, benefit, dan aspek-aspek penting lain di dalam polis sebelum membuat keputusan.

Asuransi berjangka sendiri merupakan jenis asuransi yang memberikan hanya selama jangka waktu tertentu. Dan jika Anda sebagai nasabah meninggal selama masa perlindungan asuransi masih aktif, perusahaan asuransi akan membayarkan manfaat kematian kepada penerima manfaat yang sudah ditunjuk berdasarkan isi polis asuransinya.

Oleh karena itu, biasanya para calon nasabah punya dua pertimbangan utama saat memilih asuransi berjangka: jangka waktu dan jumlah pertanggungannya. Dan tentu saja masih ada pertimbangan-pertimbangan lainnya, seperti yang sudah disinggung sekilas di atas.

Hanya saja, sebagai calon nasabah bisa jadi Anda hanya fokus pada harga atau biaya ketika memilih produk asuransi jiwa yang Anda rasa pas. Padahal, produk asuransi yang tepat juga menawarkan benefit yang fleksibel dengan harga yang pas.

Memilih Produk Asuransi Berjangka

Untuk membantu Anda memilih produk asuransi jiwa berjangka yang tepat, Anda juga perlu pertimbangkan fitur-fitur sebagai berikut:

Apakah bisa dicairkan jika menderita sakit parah?

Tak ada salahnya jika Anda juga mempertimbangkan kemungkinan yang satu ini. Dengan begitu, Anda bisa mencairkan manfaat kematian jika Anda mengalami sakit parah. Dan uang tersebut lantas bisa Anda gunakan untuk membayar biaya perawatan maupun biaya lainnya yang penting.

Apakah polisnya bisa diperbaharui atau diperpanjang?

Dengan adanya fitur ini, Anda akan bisa memperbaharui polis begitu polis Anda berakhir, meskipun dengan harga yang lebih tinggi. Fitur ini akan terasa bermanfaat ketika Anda sudah mencapai masa akhir perlindungan asuransi, namun Anda memiliki masalah kesehatan.

Apakah polisnya bisa diubah jadi polis asuransi jiwa seumur hidup?

Lewat fitur ini, Anda bisa mengubah polis asuransi berjangka menjadi asuransi permanen atau seumur hidup. Hanya saja, pastikan kembali dengan pihak perusahaan asuransi karena jika ada fitur ini pun masih ada waktu tenggat (deadline) yang perlu Anda ketahui, alias kapan waktu maksimal Anda bisa mengubah polis asuransi berjangka jadi asuransi seumur hidup.

Apakah bisa mengubah face value-nya?

Apabila Anda merasa bahwa asuransi jiwa yang Anda miliki butuh perubahan di kemudian hari, apakah Anda akan bisa menambah jumlah uang pertanggungannya? Karena biasanya opsi yang ada hanyalah mengurangi jumlah uang pertanggungannya.

Mengingat pentingnya proteksi terhadap jiwa, tentu memiliki asuransi jiwa berjangka saja tak cukup karena Anda juga masih perlu memilih produk yang tepat. Oleh karena itu, kecermatan jadi kunci penting pada saat Anda memilih produk asuransi dengan nilai pertanggungan, jangka waktu perlindungan, hingga besaran polis yang sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan Anda.